MIRIS, Nilai Transaksi Judi Online Setara 5 Kali Lipat Biaya Pembangunan Tol Getaci, Tol Terpanjang di RI

19 Juni 2024, 08:00 WIB
Total nilai transaksi judi online di Indonesia setara dengan 5 kali lipat investasi pembangunan Tol Getaci, calon tol terpanjang di Indonesia. /pixabay/

JABARINSIGHT – Judi online sudah cukup menggurita di Indonesia. Mirisnya, berdasarkan laporan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), total nilai transaksi judi online di Indonesia diperkirakan mencapai Rp 327 triliun. Sedangkan kerugian ditaksir mencapai Rp 27 triliun per tahun.

Miris karena praktek judi online telah melibatkan uang yang sangat besar, yang jumlahnya setara dengan 5 kali lipat nilai investasi pembangunan Tol Gedebage – Cilacap yang menjadi tol terpanjang di Indonesia.

Baca Juga: BUTUH Pinjaman, Pinjol Bisa Jadi Alternatif, Tapi Awas Tertipu, Inilah LINK Daftar Pinjol Legal yang Terdaftar

Mengguritanya praktek judi online di Indonesia membuat Pemrintah Indonesia harus bergerak cepat. Kementerian Komunikasi dan Informatika telah memblokir ribuan konten judi online, rekening, hingga entitas dan situs judi online.

Judi online menjadi fokus perhatian pemerintah saat ini karena bagaimanapun praktek perjudian di Indonesia dilarang, termasuk judi online.

Gurita Judi Online Bernilai Ratusan Triliun

Gurita judi online memang telah meresahkan tidak saja masyarakat tetapi juga Pemerintah Indonesia. Bayangkan saja, menurut laporan PPATK nilai transaksi judi online setiap tahunnya mengalami peningkatan yang luar biasa. Pada tahun 2023 saja nilai transaksinya sudah mencapai Rp 327 triliun.

Nilai total transaksi judi online tersebut mengalami pertumbuhan mencengangkan hingga 213% dibanding tahun 2022 yang hanya sebesar Rp 104,41 triliun. Dalam kurun waktu 5 tahun terakhir saja, transaksinya telah tumbuh luar biasa yakni sebesar 8.136,77%.

Mirisnya lagi, nilai ratusan triliun rupiah itu dicapai dalam waktu relative cepat. Data PPATK di 3 bulan pertama tahun 2024 saja, perputaran uang judi online mencapai sekitar Rp 100 triliun yang dilakukan oleh sebanyak 3,2 juta pelaku judi online.

Perangpun sudah ditabuh, Kemenkominfo pada tahun 2023 telah melakukan pemblokiran atas ribuan konten maupun entitas judi online.

Misalnya, dalam periode 1-21 September 2023, mereka 60.582 konten judi online. Sebaran paling banyak berada di situs web dan alamat IP sebanyak 55.768 konten. Disusul file sharing sebesar 3.488 konten. Lalu via Facebook dan Instagram sebanyak 675. Dan terakhir, Google serta YouTube 638 konten.

Adapun dari sisi transaksi, Kominfo per 18 September 2023 kemarin sudah meminta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk memblokir ribuan rekening yang terlibat dalam judi online. Jumlahnya mencapai 201 rekening bank yang sudah diblokir dan 1.931 rekening yang sedang diproses OJK.

Selama 167 hari masa jabatan, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi telah berhasil memutus akses lebih dari 800 ribu konten judi online berupa situs, IP, aplikasi, dan file sharing.

Berdasarkan data Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, sepanjang 17 Juli 2023 hingga 30 Desember 2023 total konten judi online telah ditangani sebanyak 805.923 konten.

Baca Juga: KHAWATIR Kesetrum Tagihan Listrik yang Besar, Inilah Tips Menghemat Pengeluaran Biaya Listrik di Rumah

“Capaian tersebut setara dengan akumulasi pemblokiran konten judi online yang telah dilakukan selama lima tahun sebelumnya,” tutur Menteri Kominfo Budi Arie.

Berdasarkan platform, Kementerian Kominfo memutus akses konten judi online pada 596.348 situs dan IP, 173.134 platform Meta, 29.257 akun platform file sharing, 5.993 platform Google dan Youtube, 367 platform X, 170 platform Telegram, 15 platform TikTok, 8 platform App Store, dan 1 platform Snack Video.

Tidak hanya konten judi online, Menkominfo menyatakan telah berhasil memblokir lebih dari 5.000 rekening bank dan akun e-wallet yang terindikasi dimanfaatkan untuk aktivitas judi online.

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mengungkapkan temuan terbaru dari laporan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengenai modus baru dalam perjudian online dengan menggunakan deposit pulsa operator seluler.

Budi Arie mengatakan dalam laporan tersebut, terungkap bahwa kini para pelaku judi online bisa menggunakan deposit melalui pulsa operator seluler, yang membuat proses pelacakan menjadi lebih sulit.

Adapun situs web yang memuat konten judi online dengan menggunakan metode deposit pulsa adalah pafingada.org.

Terkait temuan ini, Budi Arie mengatakan Kementerian Kominfo akan mengirimkan surat resmi kepada operator seluler agar mereka ikut berperan aktif dalam memberantas perjudian online dan tidak memfasilitasi aktivitas tersebut.

Kementerian Komunikasi dan Informatika telah melayangkan surat peringatan keras kepada pengelola X, Telegram, Google, Meta, dan TikTok karena platform mereka banyak dimanfaatkan untuk menyebarluaskan konten terkait judi online.

Setara 5 Kali Lipat Biaya Pembangunan Tol Getaci

Dengan nilai total transaksi judi online yang telah mencapai Rp 327 triliun hingga tahun 2023, jumalh sebanyak ini setara dengan lima kali lipta biaya atau investasi pembangunan calon tol terpanjang di Indonesia yakni Tol Getaci yang akan membentang dari Gedebage (Kota Bandung) hingga Cilacap (Jawa Tengah) sepanjang 206,65 kilometer.

Baca Juga: Susi Pudjiastuti Prihatinkan Bisnis Penerbangan Indonesia Terganggu Biaya Tinggi

Karena gagalnya atas hasil lelang perdana proyek Tol Getaci pada awal 2022, memaksa Kementerian PUPR akhirnya menetapkan pembangunan prioritas jalan tol ini jadi hanya dari Gedebage hingga Ciamis sepanjang 108,3 kilometer. Sebelum akhirnya dilanjutkan hingga Cilacap.

Sampai saat ini kepastian lelang ulang atas proyek Tol Getaci dari Gedebage hingga Ciamis belum ada kejelasan setelah 2 konsorsium yang mendaftar ikut lelang, dinyatakan gagal lolos di prakualifikasi lelang. Hal ini membuat lelang kembali diundur hingga waktu yang tidak jelas.

Penundaan yang berlangsung sejak awal 2022 itu membuat nilai investasi pembangunan Tol Getaci dari Gedebage hingga Cilacap mengalami pembengkakan. Semula Tol Getaci akan menghabiskan investasi sebesar Rp 56,2 triliun. Namun karena adanya penundaan membuat nilai investasinya membengkak hingga menjadi sekitar Rp 65 triliun. ***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: kominfo Antara PPATK.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler