Panen Cengkeh 2024, di Jawa Barat Mulai Habis September Ini

- 12 September 2024, 15:00 WIB
Panen cengkeh di Jawa Barat tahun 2024.
Panen cengkeh di Jawa Barat tahun 2024. /Mochamad Sopian Ansori/Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat

JABARINSIGHT – Masa panen komoditas cengkeh tahun 2024 di Jawa Barat, mulai habis pada tingkat kebun. Masa panen cengkeh akan menanti beberepa bulan ke depan, yaitu pada tahun 2025.

Pada tahun 2024, masa panen cengkeh di Jawa Barat memperoleh panen raya. Namun ada fenomena lain, dimana pada Agustus 2024, harga ke petani kembali naik, karena banyak petani menunda jual menghindari harga anjlok.

Gambaran ini sesuai perkiraan, bahwa pada September 2024, musim panen di Jawa Barat secara umum akan habis. Masa panen raya cengkeh di Jawa Barat sudah diperoleh sejak Juni-Juli, dengan berakhir pada September 2024.

 Baca Juga: Harga Cengkeh 2024 di Jawa Barat, Agustus Kembali Naik

Sisa tinggal sedikit

Sekretaris Gabungan Asosiasi Petani Perkebunan Indonesia (Gapperindo) Jawa Barat, Agus Sutirman, kepada Jabar Insight, Kamis, 12 September 2024, menyebutkan, panen cengkeh juga pada September ini mulai habis musim panen.

“Yang masih ada pada beberapa wilayah masih menyisakan cengkeh yang belum dipanen, hanya tinggal sekitar 10% dari luas yang ada,” ujarnya.

Memasuki musim penghujan pada September-Oktober 2024, para petani cengkeh juga mulai membenahi lagi kebunnya. Cara dilakukan, adalah merapihkan lagi tanaman yang baru dipanen, membersihkan gulma sekitar pohon, dan memupuknya.

 Baca Juga: Harga Cengkeh Kering 2024, Juli di Jawa Barat, Petani Tasikmalaya Menunda Penjualan

Sementara itu, Ketua Umum Gabungan Perserikatan Pabrik Rokok Indonesia (Gappri), Henry Najoan, mengkhawatikan dampak pemberlakuan PP 28/2024 Pasal 429-463, selain mematikan pabrik rokok kretek, juga berdampak kepada komoditas cengkeh.

Halaman:

Editor: Kodar Solihat

Sumber: Wawancara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Trending

Berita Pilgub