Tembakau Jembar Sili Pangandaran Didaftarkan Varietas Unggulan Daerah

- 5 September 2024, 18:31 WIB
Komoitas tembakau jembar sili Pangandaran didaftarkan varietas ungggulan.
Komoitas tembakau jembar sili Pangandaran didaftarkan varietas ungggulan. /dok Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat

JABARINSIGHT – Bisnis komoditas tembakau yang sedang bergairah di Jawa Barat, memacu pula bermunculannya varietas unggulan. Fenomena ini membuat keragaman varietas unggulan tembakau di Jawa Barat menjadi bertambah, sehingga lebih banyak pilihan bagi para konsumen.

Di Kabupaten Pangandaran, ada varietas tembakau bernama jembar sili, yang sedang didaftarkan sebagai ungggulan. Pihak Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat sudah melakukan dokumentasi, untuk keperluan pendaftaran varietas tembakau Jembar Sili Pangandaran.

Usaha perkebunan tembakau di Pangandaran meningkat jumlahnya, apalagi harga jual kini sedang bagus kepada para petani. Karena fenomena ini, usaha tembakau menjadi komoditas perkebunan yang diminati di Pangandaran.

Baca Juga: Petani Tembakau Pangandaran Dilatih Kekompakan, Saat Bisnis di Jawa Barat Bagus

Pengambilan dokumentasi

Pada Rabu, 5 September 2024, Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat melalui UPTD Balai Pengembangan dan Produksi Benih Perkebunan melaksanakan kegiatan pengambilan dokumentasi untuk pendeskripsian morfologi galur tembakau lokal yang dikenal dengan nama Jembar Sili asal Kabupaten Pangandaran.

Pengambilan gambar untuk pendeskripsian karakter morfologi dilakukan pada pertanaman tembakau milik Darsudi yang sebelumnya sudah dipilih dan dilabel bersama dengan pemulia tanaman tembakau dari BRIN Dr. Sesanti Basuki, M.Phil dan ahli hama penyakit Ir. Cece Suhara, MP.

Pengambilan dokumentasi untuk pendeskripsian morfologi ini merupakan salah satu tahapan untuk memenuhi kelengkapan persyaratan pendaftaran varietas.

Sentra perkebunan tembakau di Pangandaran adalah di Kecamatan Padaherang dan Kecamatan Mangunjaya. Luas total usaha perkebunan tembakau pada kedua kecamatan itu sekitar 100 hektare pada tahun 2024.

Informasi dari Dinas Pertanian Kabupaten Pangandaran, pada tahun 2023 dihasilkan 200 ton tembakau basa, setelah menadi kering sekitar 185 ton. ***

Editor: Kodar Solihat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Trending

Berita Pilgub