Untuk Tingkatkan Hasil Panen di Kabupaten Bandung, PT Petrokimia Gresik Perkenalkan Drone kepada Petani

- 26 Juni 2024, 14:00 WIB
Foto ilustrasi penggunaan drone pertanian untuk penyemprotan herbisida di area persawahan kawasan Nguter, Sukoharjo, Jawa Tengah. PT Petrokimia Gresik memperkenalkan penggunaan teknologi drone pertanian bagi petani di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, untuk meningkatkan hasil panen.
Foto ilustrasi penggunaan drone pertanian untuk penyemprotan herbisida di area persawahan kawasan Nguter, Sukoharjo, Jawa Tengah. PT Petrokimia Gresik memperkenalkan penggunaan teknologi drone pertanian bagi petani di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, untuk meningkatkan hasil panen. /ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/ANTARA FOTO

Baca Juga: Jawa Barat Tak Ingin Terbitkan Obligasi Daerah, Bey Machmudin: Selama Saya Menjabat Tidak Perlu

"Nanti kita mendukung pertahanan pangan ini menjadi lebih baik dengan menyediakan sarana produksi yang memang sudah dijamin kualitasnya," ucap Eko.

Menurut dia, kehadiran teknologi drone akan menyempurnakan peranan mobil uji tanah, yang sebelumnya jadi andalan PT Petrokimia Gresik untuk meningkatkan pertanian.

Pertanian cerdas dan berkelanjutan

Sekilas informasi, drone tersebut merupakan bagian dari program Smart Precision Farming yang diinisiasi Petrokimia Gresik untuk mewujudkan pertanian cerdas dan berkelanjutan.

Berbeda dengan metode pemupukan konvensional yang seringkali tidak merata dan berlebihan, drone Petrokimia Gresik dilengkapi dengan teknologi canggih untuk menyebarkan pupuk secara presisi.

Teknologi canggih tersebut memungkinkan drone untuk memetakan kondisi lahan dan tanaman sehingga pupuk dapat disebarkan sesuai dengan kebutuhan di setiap titik.

Baca Juga: Pemerintah Klaim Belanjakan Rp640,9 Triliun, Beri Manfaat Langsung Kepada Masyarakat, Untuk Apa Saja?

Hal itu sekaligus meminimalisasi pemborosan pupuk dan memaksimalkan penyerapannya oleh tanaman sehingga berdampak pada peningkatan hasil panen yang lebih efisien dan ramah lingkungan.

Penerapan drone pertanian tersebut tidak hanya membawa manfaat bagi lingkungan, tetapi juga memberikan keuntungan nyata bagi para petani.

Biaya produksi yang tadinya membengkak karena pemborosan pupuk, dapat ditekan. Di sisi lain, hasil panen yang meningkat membawa berkah bagi kesejahteraan para petani.***

Halaman:

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah