Pada promosi penjualan, teh kuning kering siap seduh asal Pabrik Pasir Canar dalam wadah plastik kecil, dijual Rp 25.000/kemasan. Banyak pengunjung langsung tertarik membeli, setelah melihat tampilan dan mencicipi tester teh kuning.
“Teh kuning yang bagus kami buat dari teh sinensis, rasanya lebih enak dibandingkan menggunakan bahan baku teh assamica. Di Takokak memang ada perkebunan teh rakyat jenis sinensis,” ujar Evita.
Informasi dari situs Tea Drunk, disebutkan, bahwa teh kuning alias yellow tea, merupakan teh paling langka di dunia. Pembuatan teh kuning dilakukan dengan cara unik, yaitu dibiarkan berfermentasi sedikir sebelum benar-benar kering, dimana enzim-enzimnya “dibunuh”. Teh kuning memiliki cita rasa lebih lembut dari teh hijau.
***