WJIS 2024 Raih Kesepakatan di Panggung Rp 2,294 Triliun, Diikuti 2318 Investor dari 10 Negara

Tayang : 3 Oktober 2024, 09:00 WIB
Penulis: Dendi Sundayana
Editor: Tim Jabar Insight
Pembukaan WJIS 2024 ditandai dengan penandatanganan sejumlah MoU, termasuk oleh 2 BUMD Jabar. /Jabar Insihht/Dendi Sundayana/

JABARINSIGHT – Ajang West Java Investment Summit (WJIS) 2024 yang berlangsung 19 September 2024 dinilai mendapat sambutan luar biasa dari para investor. Tercatat sebanyak 2318 investor yang mengikuti acara tersebut.

Hal itu dikemukakan Kepala Dinas Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jabar, Nining Yuliastiani, dalam wawancara kepada wartawan, Selasa 1 Oktober 2023 di kantor DPMPTSP Jabar.

Baca Juga: DPMPTSI Jabar OptimistisTarget Investasi Jabar 2024 Bisa Tercapai, Sektor Baru Banyak Diminati Investor

“Acara WJIS 2024 kemarin adalah WJIS yang ke-6. Acara ini spesial karena tidak hanya menawarkan peluang investasi yang investment ready to over, tapi juga potensi investasi kami ungkap semuanya,” tuturnya.

Menurut Nining, di WJIS 2024 yang berlangsung di Trans Convention Center Bandung, total ada 170 proyek yang memiliki potensi dan 40 yang memiliki peluang investasi dengan nilai total mencapai Rp 117,6 triliun. Proyek investasi yang ditawarkan berasal dari berbagai sektor yang ada di Jawa Barat.

Nining mengemukakan bahwa animo para investo di ajang tersebut dinilai cukup besar dari diluar ekspetasinya.

“Di WJIS 2024 kemarin diikuti peserta secara offline sebanyak 1007 orang dan sebanyak 1311 secara online. Ini diluar ekspetasi kami dari undangan yang kita kirim sekitar 500 peserta saja,” ujarnya.

Investor sebanyak itu tidak hanya dari dalam negeri, tetapi juga dari negara lain yakni Jepang, Korea Selatan, China, Australia, UAE, Belanda, Polandia, dan 2 negara Afrika yakni Angola dan Tanzania.

Dalam ajang yang hanya berlangsung satu hari saja, terjadi sebanyak 115 one on one meeting, yakni pertemuan langsung antara calon investor dengan pemilik atau penanggung jawab proyek.

MoU di Atas Panggung Senilai Rp 2,294 Triliun

Dari target total investasi senilai Rp 117,6 triliun yang ditawarkan di ajang WJIS 2024, di antaranya diperoleh kesepakatan yang ditandatangani di atas panggung saat pembukaan. Nilai MoU yang ditandatangani itu senilai Rp 2,294 triliun.

Salah satu kesepakatan yang ditandatangani di atas panggung adalah kesepakatan antara Pemkab Sukabumi dengan CV Menata Citra Selaras yang bernilai Rp 1,5 triliun.

Menurut Nining, kesepakatan ini memang cukup mengejutkan, karena dalam penawaran awal nilai kesepakatannya sekitar Rp 92 miliar, namun kemudian melonjak menjadi investasi senilai Rp 1,5 triliun.

Baca Juga: TOL GETACI Terkini : Desa Calon Lokasi Simpang Susun Nagreg ini Sepakat Pilih Ganti Rugi Uang

Proyek yang ditawarkan semula hanyalah berupa penggilingan padi yang dilakukan secara modern yang berlokasi di daerah Jampang, Kabupaten Sukabumi. Namun ternyata pihak investor tertarik dengan kawasan di sekitarnya. Mereka berminat untuk mengembangkan food estate di kawasan itu dengan nilai investasi mencapai Rp 1,5 triliun.

CV Menata Citra Selaras yang berkedudukan di Bekasi, selama  ini dikenal sebagai perusahaan yang menggarap produksi dan hasil pertanian. Perusahaan itu ternyata didanai oleh konsorsium dari Timur Tengah. Mereka berminat mengembangkan wilayah food estate di wilayah Kabupaten Sukabumi.

Direktur CV Menata Citra Selaras Yogi Prabowo mengatakan, budidaya on farm bakal dimulai tahun depan. Mulai dari produksi hingga hilirisasi pertanian akan dibangun di Sukabumi.

Nining mengakui tidak tahu pasti total nilai kesepakatan yang diperoleh selama ajang WJIS 2024, karena sebagian masih berproses.

“Setelah acara belum ada MoU lagi, tapi ketertarikan jalan terus dan komunikasi dengan  owner jalan teru dan kita monitoring terus,” paparnya.

Nining mencontohkan proyek TramPakuan Bogor yang ditawarkan di WJIS 2024, ternyata ada investor dari Inggris yang tertarik. “Mereka masih ingin bertemu dengan Dishub juga. Bagaimana keberlanjutannya juga terus kita pantau,” tutur Nining.***

Sumber: Wawancara

Tags

Terkini

Trending