2.BYD Auto Co., Ltd.
Mereka akan melakukan penarikan kembali sebanyak 8.952 unit mobil listrik Yuan Plus yang diproduksi di dalam negeri, yang diproduksi antara 2 November 2022 hingga 19 Juni 2023.
Pihak pabrikan menyatakan bahwa penarikan kembali ditargetkan kepada mobil tertentu karena adanya cacat proses produksi pengontrol rakitan kolom kemudi daya listrik (CEPS).
“Jika penutup peralatan ditutup, hal itu dapat mengganggu kapasitor pada papan sirkuit pengontrol, yang menyebabkan retakan mikro pada kapasitor. Retakan ini dapat meluas selama penggunaan kendaraan, yang mengakibatkan korsleting, panas berlebih, dan berpotensi kebakaran, sehingga menimbulkan risiko keselamatan,” ujar pernyataan yang dikeluarkan BYD.
Dealer BYD akan memasang bantalan insulasi pada kontroler secara gratis untuk menghilangkan bahaya keselamatan ini. Pemilik kendaraan yang terdampak akan diberi tahu melalui surat tercatat, WeChat, dan panggilan telepon. BYD juga telah menyiapkan saluran telepon layanan pelanggan bagi pengguna yang terdampak penarikan kembali.
Penarikan kembali produk jarang terjadi bagi BYD dan penarikan kembali ini merupakan yang terbesar dalam sejarah BYD. BYD Dolphin dan BYD Yuan Plus, yang juga dikenal sebagai BYD Atto 3 di luar negeri merupakan beberapa kendaraan BYD yang paling populer. Kedua model tersebut diekspor oleh BYD ke pasar luar negeri . ***