Network
JABARINSIGHT – Kabupaten Majalengka diarahkan menjadi sentra peternakan domba dan kambing di Jawa Barat. Kondisi alam Majalengka berikut jaringan pasar domba dan kambing, dinilai sangat potensial menjadikan kabupaten ini sebagai kekuatan bisnis kedua jenis ternak ini.
Di Kabupaten Majalengka, terutama arah timur dan selatan, tenggara, memiliki alam yang hijau dan lestari. Beberapa wilayah yang selama ini terdapat usaha peternakan domba dan kambing, misalnya di Bantarujeg, Lemahsugih, Maja, Talaga, Sukahaji, Cigasong, dan Malausma.
Kementerian Pertanian melihat bahwa Majalengka merupakan tempat yang bagus untuk usaha beternak domba dan kambing. Segmen pasar ternak domba dan kambing, adalah untuk kebutuhan daging konsumsi sehari-hari, olahan, Idul Adha, baik pasar domestik dan ekspor.
Kementerian Pertanian melihat bahwa kebutuhan daging domba dan kambing dunia semakin besar, seiring bertambahnya penduduk. Indonesia, khususnya Majalengka, dinilai memiliki karakter wilayah yang cocok agar usaha peternakan domba dan kambing terus berkembang.
Begini potensi bisnisnya
Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, sudah melakukan kunjungan ke Majalengka, dengan mengamati potensi bisnis peternakan domba dan kambing. Usaha peternakan domba dan kambing di Majalengka, diperhitungkan bisa cepat membesar, baik diusahakan skala peternakan rakyat maupun korporasi.
“Usaha peternakan domba dan kambing harus diperluas, karena kebutuhan dunia akan kedua jenis daging ini terus meningkat. Usaha ini bisa dilakukan secara terintregrasi baik hulu, yaitu beternak sampai hilir, misalnya olahan,” Menteri Pertanian Amran Sulaiman, ketika berkunjung ke Majalengka, Kamis, 6 Juni 2024.
Amran Sulaiman menilai, Majalengka merupakan tempat yang cocok untuk mengembangkan usaha peternakan domba dan kambing dalam skala besar. Tetapi sangat dipentingkan dikaitkan potensi wilayahnya, bahwa Majalengka memiliki sumber daya untuk pakan, serta pentingnya kesehatan hewan.
Swasembada daging
Disebutkan, usaha peternakan domba dan kambing menjadi salah satu kekuatan untuk mencapai swasembada daging di Indonesia. Kebutuhan daging beragam jenisnya, baik sapi, domba, kambing, ayam, kerbau, dsb.
Di Majalengka, sudah ada perusahaan peternakan domba dan kambing skala besar, yaitu PT Lembu Setia Abadi Jaya, yang menargetkan populasi domba dan kambing sampai 30.000 ekor. Saat ini, perusahaan bersangkutan masih mengusahakan 650 ekor domba dan kambing, terdiri 417 domba dan 233 kambing.
