3.Kereta Cepat Bandung - Surabaya
Sukses dengan pembangunan kereta cepat Bandung – Jakarta yang menjadikan kereta api cepat pertama di kawasan Asia Tenggara, pemerintah akan melanjutkan pembanguna kereta cepat dengan rute Bandung – Surabaya.
Rutenya nantinya akan melanjutkan kereta cepat saat ini yakni Woosh, dengan rute Bandung – Jakarta – Surabaya. Belum ada kepastian rutenya, namun informasi yang berkembang rute akan melewati Yogjakarta.
Jadi kemungkinan rute yang akan dibangun melalui jalur selatan dengan jarak dari Bandung ke Surabaya sepanjang 730 kilometer.
Demikian pula investornya apakah nantinya masih akan menggunakan China atau beralih ke Jepang yang sudah lebih dulu menguasai teknologi kereta cepat. Namun jika melalui rute selatan, nilai investasinya diperkirakan mencapai Rp 566 triliun atau 10 kali lipat dari pembangunan Tol Getaci.
4.Pengembangan kereta api Metropolitan Bandung
Mengutip dari Sumber thread Bandung Mass Transportation Skyscrapercity bahwa rencana KA Metropolitan Bandung Raya, mencakup perkeretaapian eksisting, KCIC, LRT Bandung Raya, dan LRT Kota Bandung.
Nantinya akan dibangun LRT dengan rute :
- Line 1 (Red): Leuwi Panjang - Jatinangor
- Line 2 (Blue): Leuwi Panjang - Ciburuy
- Line 3 (Aqua): Leuwi Panjang - Soreang
- Line 4 (Brown) Gedebage - Majalaya via Tegalluar
- Line 5 (Green): Leuwi Panjang - Dago/Babakan Siliwangi
- Line 6 (Yellow): Elang - Gedebage via Pajajaran
- Line 7 (Pink): Riau/RE Martadinata - Banjaran (sebagian mirip trase lama jalur Ciwidey).
5.Pembangunan BRT Bandung Raya
Kepala Bidang Perkeretaapian dan Pengembangan Transportasi Dinas Perhubungan Jawa Barat, Dhani Gumelar mengemukakan, BRT Bandung Raya akan menghubungkan lima daerah, yaitu Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, dan Kabupaten Sumedang.
Baca Juga: PASOKAN Rumah Subsidi di Jawa Barat Melimpah, Simak Daftar Harga Serta Syarat Pengajuannya
Proyek ini dibangun dengan bantuan dana dari Bank Dunia melalui pemerintah pusat dan diharapkan mulai beroperasi tahun 2026 atau 2027.
BRT Bandung Raya ini nantinya ada dua moda pengembangan transportasi massal, yaitu berbasis jalan dengan BRT dan berbasis rel, Light Rail Transit (LRT).