Pemberdayaan UMK Indramayu, Membuka Gerbang Ekspor Melalui Pelatihan dan Pembinaan

- 6 Juli 2024, 09:00 WIB
Dorong ekspor, Pemkab Indramayu giatkan pembinaan dan pelatihan UMK.
Dorong ekspor, Pemkab Indramayu giatkan pembinaan dan pelatihan UMK. /indramayukab.go.id/

JABARINSIGHT - Pemerintah Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, terus gencar dalam upaya meningkatkan daya saing pelaku usaha mikro dan kecil (UMK) di wilayahnya. Salah satu strategi yang diterapkan adalah dengan menyelenggarakan program pelatihan dan pembinaan yang berfokus pada pengembangan kapasitas UMK untuk memasuki pasar ekspor.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Indramayu, Dadang Oce Iskandar, menjelaskan bahwa program UMK Goes to Export merupakan salah satu contoh nyata dari komitmen pemerintah dalam memberdayakan UMK.

Baca Juga: TRANSAKSI Antar Bank Tak Akan Berhasil Tanpa Kode Bank, Inilah Kode Bank BTPN, Bank Artos, dan Bank Pemerintah

Program ini bertujuan untuk membuka akses pasar yang lebih luas bagi produk-produk UMK Indramayu, sehingga dapat bersaing di pasar global.

Materi Pelatihan UMK Indramayu

Dalam pelaksanaannya, program UMK Goes to Export diikuti oleh 120 pelaku UMK yang terdiri dari perajin ekonomi kreatif dan perwakilan kuliner.

Dalam pelatihan tersebut, para peserta dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan baru, seperti:

Membuka akses pasar: Peserta mendapatkan pelatihan terkait pemanfaatan jejaring bisnis, khususnya dengan para eksportir dan pemangku kepentingan lainnya.

Promosi digital: Peserta diajarkan cara mempromosikan produk mereka secara efektif melalui platform digital.

Pengemasan yang menarik: Peserta diberikan panduan untuk membuat kemasan produk yang menarik dan sesuai dengan standar pasar global.

Oce menekankan bahwa pembinaan UMK di Indramayu difokuskan pada pengembangan kapasitas dan keterampilan dalam berbisnis di era digital. Tujuannya adalah untuk mempersiapkan UMK agar siap menghadapi tantangan pasar internasional dan mampu bersaing secara global.

“Produk UMK dari Indramayu sebenarnya memiliki potensi untuk menembus pasar ekspor. Hanya saja, masih banyak yang tidak tahu dan tidak memahami cara atau celah untuk memasuki dunia ekspor tersebut,” tutur Oce.

Baca Juga: CARA Membuat Email Gmail Baru di HP Android, Cepat, Gampang dan Antiribet

Beliau berharap dengan pembinaan yang rutin dan berkelanjutan, para pelaku UMK di Indramayu dapat memasarkan produknya ke luar negeri dan meningkatkan omzet bisnis mereka.

Potensi UMK Indramayu di Pasar Ekspor

Berdasarkan data dari DPMPTSP, jumlah pelaku usaha di Indramayu yang kini sudah mengantongi Nomor Induk Berusaha (NIB) tercatat sebanyak 74.970 UMKM. Dari jumlah tersebut, hanya beberapa pelaku usaha, khususnya dari sektor perikanan yang bisa mengekspor produknya ke pasar global.

Dengan adanya program pembinaan dan pelatihan yang terarah, diharapkan lebih banyak lagi UMK di Indramayu yang mampu menembus pasar ekspor dan meningkatkan daya saing mereka di kancah internasional. ***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Indramayukab.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Trending

Berita Pilgub