Network
JABARINSIGHT – Jika anda bermaksud wisata kuliner di Kota Bandung, tidak ada salahnya mencoba kuliner legenda Bandung, Serabi Mirasa. Lokasinya di Jalan Karang Anyar No. 60 Kota Bandung. Awalnya sang pembuat cuma iseng-iseng berjualan penganan tradisional khas Jawa Barat tersebut, namun kini omzetnya melesat. Bayangkan, dalam sehari 500 serabi habis terjual.
Kota Bandung memang dikenal sebagai surganya kuliner, tidak heran kota ini masuk kelompok 10 Besar “Best Food Cities versi Taste Atlas Award tahun 2023/2024. Di sini banyak sekali kuliner pilihan baik itu makanan kekinian, makanan jadul atau makanan tradisional, makanan nusantara, hingga makanan dari berbagai negara tersedia di kota ini.
Salah satu jajanan jadul adalah penganan tradisional khas masyarakat Sunda yakni serabi. Dulu makanan ini dijajakan di pagi hari sebagai menu sarapan murah dan sederhana. Namun kini serabi tidak hanya dijajakan di pagi hari, di sore atau malam hari pun banyak kita temuka.
Apa Itu Serabi?
Serabi adalah kuliner khas bagi msyarakat di sejumlah daerah di Indonesia. Penganan ini terbuat dari tepung beras yang dulunya dimasak dalam cetakan tembikar dan dimasak di atas tungku.
Menurut pengamat kuliner almarhum Bondan Winarno, serabi ada di sejumlah masyarakat di Indonesia. Namun yang terkenal adalah serabi Bandung dan serabi Solo.
Dulu serabi yang dijajakan Cuma 2 macam saja yakni serabi tanpa toping apapun, dan hanya diberi “kinca” atau cairan manis yang terbuat dari gula merah dan serabi dengan toping oncom .
Kini serabi sudah berkembang dengan berbagai varian dan toping. Ada serabi telor, serabi pandan, serabi sosis, serabi durian, dan banyak varian lainnya. Serabi juga naik pamor karena juga disajikan di sejumlah hotel untuk para tamunya.
Serabi Mirasa Menawarkan Nostalgia
Bagi pecinta kuliner, khsusunya pecinta serabi, tentu sudah tidak asing dengan Serabi Mirasa yang berlokasi di jalan Karang Anyar No 60, Bandung. Bagi pecinta serabi tentu mengenalnya sebaai serabi Si Legit nan lembut.
Namun yang unik dari Serabi Mirasa ini adalah, di sini menawarkan nostalgia bagi pengunjung yang datang ke sana. Tentu bagi sepuh-sepuh yang sudah mencicipi serabi sejak lama, di tempat ini seperti terbawa dalam nostalgia jaman dulu.
