Pelaku UMKM dan Koperasi Berperan Cukup Signifikan Dalam Pemulihan Ekonomi di Cirebon Jawa Barat

18 Juli 2024, 08:22 WIB
PENJABAT (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya sebut keberadaan pelaku UMKM serta koperasi telah berperan cukup signifikan dalam pemulihan ekonomi di Cirebon. /Kabar Cirebon/ Iwan Junaedi/



JABARINSIGHT - Keberadaan pelaku UMKM serta koperasi telah berperan cukup signifikan dalam pemulihan ekonomi di Cirebon, Jawa Barat. Hal tersebut disampaikan Penjabat (Pj) Bupati Cirebon Wahyu Mijaya.

"Saat ini di Kabupaten Cirebon memiliki 202.017 UMKM dan 831 koperasi, yang telah membentuk suatu forum. Forum tersebut kemudian membentuk koperasi," ujarnya di Cirebon, Rabu 17 Juli 2024.

Wahyu menuturkan, pihaknya terus mendorong agar koperasi di Kabupaten Cirebon semakin berkembang dan menggerakkan kegiatan sosial melalui Corporate Social Responsibility (CSR) yang sangat membantu masyarakat.

Baca Juga: Oppo A98: HP 5G Terbaik di Kelasnya dengan Chipset Snapdragon 695 dan RAM 8GB

Baca Juga: Biaya Makan Bergizi Gratis Turun dari Rp15 Ribu Jadi Rp7.500? Simak Penjelasan Menko Airlangga Hartarto

"Sementara untuk UMKM, saya berharap agar setiap pelakunya bisa terus berinovasi dengan memperluas cakupan pemasaran produk," ujar dia.

Lebih lanjut Wahyu menegaskan pihaknya bakal menyediakan pelatihan dan pendampingan rutin bagi pelaku UMKM, agar bisnis mereka bisa berkembang

“Ketika mengikuti perkembangan zaman, maka koperasi dan UMKM bisa meningkatkan ekonomi masyarakat,” ucap dia di Cirebon.

Baca Juga: Rekomendasi Mobil Jeep Terbaik 2024 untuk Pencinta Alam Pemula, Gagah dan Tangguh Melibas Medan Offroad

Pada kesempatan tersebut juga Wahyu mengatakan koperasi dan UMKM yang ada di tingkat paling bawah dari masyarakat kecil, sudah menyelamatkan dan turut serta dalam pemulihan ekonomi. "Khususnya saat pandemi Covid-19 hingga sekarang,” kata Wahyu.

Wahyu menjelaskan koperasi dan UMKM di Kabupaten Cirebon memiliki potensi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi hingga 7 persen pada 2024, karena sebagian besarnya telah mengadaptasi teknologi serta inovasi pemasaran.

"Dua sektor ini telah mengembangkan berbagai produk olahan, seperti pengembangan produk rotan, cokelat, garam, bambu, kulit cabai, dan beberapa komoditas lainnya," ucapnya.

Baca Juga: MENGAPA Samsung Galaxy Tab S10 Dirilis Lebih Awal? Simak Pula Bocoran Spesifikasinya dan Chip Barunya

Wahyu menyebutkan berkembang koperasi dan UMKM di Cirebon, sejatinya bisa juga membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat.

“Saya optimistis dengan perkembangan teknologi dan strategi pemasaran yang inovatif, koperasi dan UMKM di Cirebon bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Tahun kemarin saja lebih dari 5 persen, bahkan sekarang bisa hingga 7 persen,” katanya.***

Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Trending